GuidePedia

0

Manajemen kelas merupakan kunci keberhasilan guru dalam mmbuat kelas menjadi ‘ramah intelektual’ adalah suatu istilah dalam menjelaskan pendekatan yang guru gunakan dalam menjadi fasilitator pembelajaran bagi siswa di kelasnya. 
Ikuti 15 strategi penerapan “MENGAJAR DENGAN CINTA” dalam manajemen kelas , melalui dua kata (tegas dan konsisten) berikut ini :

  1. Kelas yang gurunya berprinsip, berarti ia ‘tegas’ dan ‘konsisten’ sekarang dan nanti.
  2. Guru mesti bisa membedakan antara ‘tegas dengan galak & ‘konsisten dengan tidak pakai hati’. 
  3. Guru yang ‘tegas’ karena ia ingin siswa berubah perilakunya, sedangkan guru yang ‘galak’ ia ingin siswa tahu siapa yang ‘berkuasa’, sebagai analogi kesepakatan yang dibuat secara sepihak. 
  4. Guru yang ‘konsisten’ akan membuat kesepakatan sejak hari pertama masuk kelas. 
  5. Guru yang ‘konsisten’ sekali bilang ‘ya’ akan bilang ‘ya’ & demikian juga sebaliknya, baik didalam maupun diluar  kelasnya.
  6. Guru tegas & konsisten memang akan terlihat seperti tidak punya ‘hati’ dan hanya sibuk menjalankan rencana pengajarannya, namun itulah yg seharusnya dilakukan.
  7. Prinsip ‘tegas’ & ‘konsisten’, dapat mewujudkan kelas yang ‘sehat’ dimana guru bisa ‘mengajar’ & siswa dapat ‘belajar’. 
  8. Tugas guru adalah mempertahankan dan meningkatkan ‘standar’, agar siswa menjadi lebih baik dalam hal akademis, dan dibaringi dengan ‘perilaku’ yang sehat pula. 
  9. Dedikasi terbesar guru adalah pencapaian akademis siswanya, sikap ‘tegas’ & ‘konsisten’ membuat siswa selalu siap untuk belajar. 
  10. Sikap ‘tegas’ & ‘konsisten’ yg guru praktekan menempatkan ortu siswa sebagai ‘mitra’ & bukan sebagai klien atau ‘customer’. 
  11. Ukuran guru yang disukai siswa sekarang bukan lagi sekedar guru yang ‘baik’, tapi guru yang ‘cara mengajarnya’ baik. 
  12. Tingkatan pemahaman siswa dalam berbagai usia dan kelas tentu saja berbeda, ada sebahagian dari mereka sengaja atau tidak pasti akan mencoba untuk menguji ‘urat kesabaran’ guru, solusinya guru punya sikap ‘tegas’ & ‘konsisten’. 
  13. Jangan bangga jika dinilai guru yang ‘baik’ oleh siswa, sementara anda sendiri tidak punya ‘kontrol’ sedikitpun atas mereka. 
  14. Sikap ‘tegas & konsisten’ membuat guru bisa mengajar dengan hati, karena ia jadi individu yang adil & profesional. 
  15. Adalah penting  jadi guru yang ‘baik’, tetapi jauh lebih penting lagi jadi guru yang ‘efektif’ lewat sikap ‘tegas & konsisten’. 

Selamat Mencoba Semoga Tujuan Anda Terpenuhi

Post a Comment

Sampaikan yang ingin anda sampaikan...!!!

 
Top